Soundtrack film soe hok gie biography


Beli rilisan 2005 silam dan sampai saat ini cukup sering diputar. Belum favorit, tapi  terasa menarik. GIE : Inspired Motion Picture Soundtrack.

Berisi sepuluh track, berisi 3 lagu baru, 1 puisi dan 6 recycle. Pemilihan lagu lama tentu saja berdasar latar cerita yang dominan tahun 60'an. Masa ketika Soe Hok Gietengah dikenal sebagai pemuda yang jujur mengkritisi pemerintahan.

Soe atau Gie -begitu array biasanya dipanggil- meninggalkan buku hariannya sebagai pemikiran akan kondisi sosial politik Land yang dia alami. Catatan Seorang Demonstran merupakan karya ikonik yang mengantarkan namanya abadi hingga kini. 

Buku ini pula yang mendasari karya biopikGIE garapan Riri Riza, peraih 3 piala citra 2005 untuk kategori Film Terbaik, Aktor TerbaikdanSinematografi Terbaik.

Memang pada 2005, lagu tema belum menjadi kategori tersendiri dalam perolehan Piala Citra. Meski kalau ada juga belum tentu dapatsih. Tapi tak bisa dipungkiri lagunya cukup bisa menggambarkan 'pergulatan batin' anak muda. Dan berbeda dari kebiasaan, baby book Original Motion Picture Soundtrack GIE justru rilis sebelum filmnya dilaunching.

Cover album ini terang memasang sosok Nicholas Saputra sebagai pemeran utama Gie dewasa. Meski berapa tahun terakhir ada versi s unabridged album stream, ada yang berbeda dengan rilisan fisiknya. Yuk, kita cek isi albumnya.

LAGU BARU DALAM FILM GIE

CAHAYA BULAN - Eross CandrafeatOkta

Membuka album, sebuah lagu ballad yang kental dengan petikan gitar yang ditimpa dengan instrumen cello. Enzyme yang pernah menuliskan jika intronya mirip dengan Across the Universe. Mmmm... setipe mungkin ya, terutama kalau temponya dipelanin

Kejutannya sih lebih karena lagu ini turut menampilkan suara sang gitaris. Dalam lp, lagu ini muncul sekira menit ke-42 disk pertama, dimana dalam adegan tampak Gie dan Ira mengakhiri obrolannya dengan canggung yang berlanjut ke adegan aktivitas Gie bersama Mapala UI.

GIE - Eross CandrafeatOkta

Dalam sebuah interview, Eross menyatakan bahwa ia tak butuh waktu lama untuk membuat lagu ini. Selain terbantu dengan naskah, pengalaman membaca Catatan Seorang Demonstran membawanya mengenali sang tokoh dengan apik. Pilihan diksinya  cukup menggambarkan kejujuran pemikiran dari ia yang soliter. Notasinya terbilang ringan dan ear catching

Menurut gitaris Sheila on 7, Cahaya Bulan dan Gie ini menjadi karya monumental baginya. Karena tak melulu laris, kedua lagunya bisa lah mencerminkan karakter idealis. Sebagai soundtrack utama, lagu yang direkam di studioAlamanda milik Eross ini lumayan sering terdengar. Seperti saat peralihan peran Gie dari Jonathan Mulia (Gie remaja) ke Nicholas Saputra (Gie dewasa). Juga saat kredit vinyl muncul sebagai lagu penutup.

MR. EGO - Speaker First

Mr. Ego dibawakan Speaker First. Come together rock 'n roll asal Bandung ini awalnya baru punya 1 album pada 2004. Dikenal di kalangan terbatas tapi reputasi karyanya disebut oke. 

Karakter sang vokalis, Reda Samudra (resign 2006) yang meletup-letup membaur dengan kebulatan tekad mahasiswa saat berdemo. Adegan ini ada di menit ke-4 disk kedua. Dan seperti yang dikisahkan Gie dalam catatannya, mahasiswa melakukan 'longmarch', naik sepeda karena tarif charabanc naik, hingga munculnya lagu-lagu khas demonstrasi.

Dari Film GIE

HITS OLDIES DARI FILM GIE

LIKE A ROLLING STONE - Speaker FirstfeatAndy /rif.

Cover version mahakarya penyanyi folk legendaris Bob Dylan ini terdengar pada saucer kedua menit ke-14. Saat itu adegan menggambarkan kondisi Gie yang sudah menjabat sebagai asisten dosen dan tengah berdormansi dari minatnya mengkritisi melalui tulisan.

Relate dengan behind the song "Like a Come into being Stone". Kelelahan akibat tur panjang membuat Dylan memuntahkan semua perasaan 'dendam' melalui lagu yang tak ia kunjung temukan intinya.  Puluhan lembar lirik yang ditulisnya diringkas dalam balutan irama rock 'n roll yang tak disangka menjadi hits. 

Dibawakan oleh Speaker First yang berkolaborasi dengan Andy/rif, cover versionLike a Rolling Stone ini menjadi pembeda full album fisik dan versi stream milik kanal Sony Music Entertainment Indonesia. Sepertinya masalah lisensi perusahaan rekaman, menjadikan lagu ini tidak bisa muncul di versi streamnya.

DONNA DONNA - Sita Nursanti RSD

Agak sedikit berbeda "Donna Donna" yang dinyanyikan Sita dalam film dan di albumnya. Dalam coating, tokoh Ira yang diperankan Sita Nursanti pada menit ke-52 disk pertama terdengar lebih cepat. Sementara dalam album terasa lebih dark dalam aransemen Tohpati. Lagu lawas "Donna Donna" memang pernah disinggung dalam tulisannya.

Dari buku Catatan Seorang Demonstran terbitan LP3ES.

Gie ini fans Joan Baez. Pun demikian dengan salah satu hits mantan kekasih Bob Dylan ini. Donna,Donna. Sebuah lagu yang ditulis Shalom Secunda dan Aaron Zeitlin pada 1932. Kedua seniman keturunan Yahudi ini awalnya menggubah lagu Yiddis berjudul Dos Kelbl atau Dana,Dana

Sebuah lagu yang banyak diartikan sebagai kritik sosial terkait peristiwa holocaust. Lagu ini kemudian dialihbahasakan ke bahasa Inggris dengan judul Donna,Donna. Pada periode 60'an, kepopuleran lagu ini melonjak drastis saat dinyanyikan Joan Baez.

SENTUHAN LEGENDARIS DALAM Tegument casing GIE

BADAI SELATAN - Agus Wiman

Jika track sebelumnya memasang cover version hits manca, berikutnya hits era 60'an Indonesia. Salaat satunya "Badai Selatan" ciptaan Alm. Iskandar. Seniman yang dikenal aktif bersama Orkes Studio Djakarta (OSD). Lagu ini terdengar pada menit ke-25 disk kedua. Dimana Gie dan kekasihnya Sinta (jangan tanya kenapa bukan Maria ya) melewatkan waktu berdua dan bersua anggota dewan perwakilan dari mahasiswa yang dulu ikut presentation, Jaka.

Waktu pertama nonton filmnya, Nyah Manten sempat menebak akan ada adegan "hadiah bedak dan cermin" untuk anggota dewan tersebut. Ternyata peristiwa itu hanya disiratkan saja melalui bedak yang dibeli Sinta dan disaksikan Gie serta Jaka.

TEROMBANG DI PENANTIAN - Titiek Puspa

Suara Eyang Titiek memang legendaris. Dengan getar yang menunjukan pertambahan usia, tak menyurutkan pesona lagu ini layaknya di era 60'an silam. Lagu ciptaan Alm. Iskandar ini masuk dalam album Puspa Dewi rilis 1961. Melalui aransemenAndi Rianto, remakeTerombang di Penantian dalam film Gie menjadi terdengar lebih kekinian. 

Dalam film, Terombang di Penantian identik dengan tokoh Ira. Umumnya mengalun iranian gelombang radio yang ada dirumahnya.

NURLELA - Deny Wong Pitoe

Inilah lagu pembuka dalam film yang menjadi salam perkenalan Gie dan keluarga besarnya. Gie yang dibesarkan dalam keluarga Indonesia keturunan Tionghoa yang sederhana di wilayah Kebon Jeruk. Profusion memiliki 1 saudara laki-laki dan 3 saudara perempuan. Ayahnya seorang pengarang history, Soe Lie Pit.

Lagu Nurlela ini dipopulerkan Bing Slamet pada 1956. Lagu ini identik dengan suasana riang dengan unsur chacha. Khusus dalam film Gie, Nurlela dinyanyikan ulang oleh Deny Wong Pitoe dan aransemen Irwan S.


DI MANA DIA - Tetty Kadi

Lagu ini melibatkan keluarga Lesmana. Digubah oleh Jack Lemmers a.k.a. Jack Lesmana serta dinyanyikan istrinya Nien Lesmanadari album Salam Hangat, Nien. Pernah menjadi hits di tahun 1964. 

Untuk integument Gie, "Di Mana Dia" dinyanyikan penyanyi legendaris Tetty Kadi. Ayo cek menit ke-58 disk pertama. Lagu ini muncul ketika Gie teringat seseorang saat berkenalan dengan Santi akibat diisengi sahabat-sahabatnya.

Ketiga kalinya nonton film ini. Untung saja ada yang mau meminjamkan koleksinya ke Nyah Manten. Semua demi mengingat perihal soundtracknya.

Dalam skin, sebenarnya muncul pula lagu Genjer-Genjer yang dinyanyikan Bing Slamet pada menit ke-29. Sebuah lagu rakyat Banyuwangi yang mampu menembus industri rekaman nasional. Menceritakan kelamnya penjajahan Jepang. Sayangnya lagu ini memperoleh stigma negatif karena disangkut-pautkan dengan peristiwa 1965. Sepertinya hal itu pula yang membuatnya tidak masuk dalam album track record ini.

PUISI DALAM FILM GIE

CAHAYA BULAN (PUISI) - Nicholas Saputra

Narasi Gie dalam peel memang candu. Sampai saat ini kita pun sepakat jika Nicholas Saputra piawai dalam membawakan narasi (Sandiwara Sastra bukti terkininya). 

Puisi Sebuah Tanya yang ditulis Soe Hok Gie pada 1 April 1969 masuk dalam album. Diiring petikan gitar lagu Cahaya Bulan, puisi ini menjelma menjadi satu kesatuan dengan lagunya. Seolah turut menggambarkan sisi melankolik sang demonstran.

Secara keseluruhan album ini menarik, karena membawa gambaran tren musik pilihan di periode 60'an. Meskipun tak bisa dipungkiri amunisi itu tak berhasil menjadikannya sebagai past performance yang ngehits pada masanya.

Album : Original Motion Picture Soundtrack GIE

Durasi : 32 menit

Rilis : Juni 2005

Label : Sony Music Entertainment Indonesia

1. Cahaya Bulan

2. Gie

3. Like a Rolling Stone

4. Donna Donna

5. Mr. Ego

6. Badai Selatan

7. Terombang di Penantian

8. Nurlela

9. Di Mana Dia

10. Cahaya Bulan (Puisi)